Mendongeng dan Membacakan Cerita

Mama Papa… yuk ajak si kecil mendengarkan dongeng, dengan boneka tangan atau mainan apapun yang bisa menjadi media edukatif.

Mendongeng dan membacakan cerita merupakan cara yang sangat efektif untuk mengenalkan dan menumbuhkan kecintaan terhadap buku.

 

*Bertambahnya kosakata Bahasa baku yang kelak akan bermanfaat bagi anak. Jika tidak melalui dongeng atau kisah dalam buku cerita, kapan lagi anak mendapatkan tabungan kosakata baku seperti “terjerembap, hilir, atau bertaburan?”

 

*Terstimulasinya kemampuan untuk menyimak sebuah cerita secara utuh. Melalui dongeng dan cerita, anak belajar mengenai sebab akibat. Setelah selesai mendongeng atau membacakan cerita, ajak anak berdiskusi tentang isi cerita yang baru saja ia simak.

 

*Terbangun imajinasi dan kecintaan terhadap buku. Saat membacakan cerita, kita memberikan perhatian penuh baik secara fisik maupun mental kepada anak. Posisi duduk kita biasanya dekat dengan anak, nada suara dan ekspresi wajah pun kita atur sedemikian rupa untuk menarik perhatiannya. Pada saat itulah anak merasakan kehangatan yang kemudian ia korelasikan dengan buku. Kehangatan itulah yang akan terus ia bawa hingga kelak ia akan mengasosiasikan buku sebagai sesuatu yang hangat dan menyenangkan baginya.

 

Jika buku telah menjadi sahabat, bukankah ia akan menjadi jendela bagi dunia mana pun yang dibutuhkan anak?